Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
21 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
20 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
10 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
10 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
10 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Pemkab Mentawai Yakinkan Nelayan KJA Dapat Pasokan Bibit

Pemkab Mentawai Yakinkan Nelayan KJA Dapat Pasokan Bibit
Minggu, 25 Maret 2018 17:59 WIB
MENTAWAI - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar) akan memastikan pasokan bibit ikan kerapu bagi nelayan Keramba Jaring Apung (KJA) di daerah itu.

Wakil Bupati Kepulauan Mentawai, Kortanius Sabaleake di Tuapejat, Minggu, mengatakan pasokan bibit bagi nelayan akan dimaksimalkan lewat hasil Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) Sikakap.

"Kami bersama di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) provinsi akan menggenjot hasil produksi bibit ikan kerapu disana. Ini salah satu caranya," kata Kortanius.

Untuk memaksimalkan hasil produksi bibit ditempat tersebut, ada beberapa hal yang harus segera dipenuhi, yakni induk ikan untuk pemijahan, sarana prasarana pendukung, serta Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus terus ditingkatkan.

Terkait dengan sarana katanya, dengan fasilitas yang ada saat ini, kapasitas BBIP Sikakap dinilai masih sangat kecil dan hanya menghasilkan satu kali panen bagi nelayan KJA.

"Kami menargetkan nelayan KJA bisa panen empat kali setahun, dengan ketercukupan bibit ikan," katanya.

Ia mengungkapkan, hasil kajian untuk revitalisasi BBIP Sikakap dari Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Batam beberapa waktu lalu, harus dilakukan pendampingan kegiatan teknis kegiatan kultur pakan alami dan pemeliharaan larva untuk pembenihan ikan kerapu.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar, Yosmeri mengatakan, untuk peningkatan SDM pihaknya dalam waktu dekat akan memberikan pelatihan untuk BBIP Sikakap, selain itu juga mencukupkan sarana pendukung lainnya.

"Kami juga dengan pemerintah Kabupaten akan menjalin kerjasama dengan pihak lain untuk bisa memenuhi bibit didaerah itu," katanya.

Ia menyebutkan, sekali produksi bibit untuk nelayan KJA di daerah itu membutuhkan bibit sebanyak 40.000 ekor. ***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Pemerintahan, GoNews Group, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/