Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
20 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
20 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
20 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
20 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
6
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
20 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Balas Kekalahan, Jonatan ke Babak Kedua

Balas Kekalahan, Jonatan ke Babak Kedua
JOnatan. (istimewa)
Kamis, 15 Maret 2018 15:06 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Pebulutangkis Indonesia, Jonatan Christie berhasil membayar kekalahannya atas Wong Wing Ki Vincent, pemain asal Hong Kong, di babak pertama All England 2018 BWF World Tour Super 1000. Jonatan menang dua game langsung dengan skor 21-7, 21-13.

Di French Open 2017, Jonatan takluk di tangan Wong dengan skor 21-14, 13-21, 16-21.

Menang telak di game pertama, Jonatan sempat tertinggal 5-9 di game kedua. Delapan angka berturut-turut yang diraih Jonatan membuatnya mampu mengembalikan rasa percaya diri. Jonatan balik memimpin 13-9.

"Hari ini Dia mainnya kurang full, tadi dia bilang sih cedera engkel kanan. Kondisi lawan ini tidak bisa jadi alasan buat saya, mau lawan lagi fit atau nggak fit, saya harus tetap full, malah bagus, jadi saya bisa maksimalkan. Tapi dia kan pemain bagus, jadi tadi penampilan dia oke, tapi defense nya tidak serapat biasanya," kata Jonatan.

Ia juga tak menyangka bahwa shuttlecock yang digunakan di turnamen ini tidak terlalu berat jika dibanding di German Open 2018 pekan lalu. Hal ini membuat Jonatan nyaman dengan permainan menyerang yang menjadi andalannya.

"Ini awal yang bagus buat saya, setelah tahun lalu saya nggak main di All England, sekarang main lagi, pasti ada rasa nervous buat saya. All England kan pertandingan yang bergengsi, dari dulu sih, tapi sekarang kastanya seperti dinaikkan lagi sama BWF, jadi lebih spesial. Tapi saya coba lebih enjoy saja," tuturnya.

"Jangan terlalu dipikirin, saya pernah nggak bisa tidur karena kepikiran. Saya coba rileks saja, ganti pikirannya sama yang lain. Misalnya main game, jalan sambil cari makan, setidaknya jangan terlalu dipikirin banget, nantinya malah jadi tegang," jawab Jonatan ketika ditanya soal caranya mengatasi ketegangan sebelum bertanding.

Di babak kedua, Jonatan akan berhadapan dengan Son Wan Ho (Korea) atau Sai Praneeth (India). Pada pertemuan terakhir di semifinal Badminton Asia Team Championships 2018, Jonatan berhasil mengalahkan Son.

"Kalau ketemu Son, harus matengin lagi stroke nya, jangan terlalu beban sama hasil di BATC yang kemarin menang, sekarang harus menang lagi. Saya juga sudah tahu bolanya lambat, jadi tahu mau main apa," kata Jonatan.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/