Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
20 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
2
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
20 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
3
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
20 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
4
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
21 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
5
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
Olahraga
4 jam yang lalu
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
6
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Sepakbola
4 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mario Blasius Incar Emas Sekaligus Ajang Pembuktian Jelang Asian Games

Mario Blasius Incar Emas Sekaligus Ajang Pembuktian Jelang Asian Games
Mario Blasius. (Azhari/GoNews.co)
Rabu, 14 Februari 2018 23:46 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Petinju Indonesia, Mario Blasius Kali menyatakan siap mempersembahkan medali emas pada pertandingan final tinju Invitation Tournament Asian Games 2018 yang akan digelar di Hall C Ji-Expo Kemayoran Jakarta, Kamis (15/2/2018).

Dalam pertandingan final kelas Layang (49kg), Mario Blasius Kali akan menghadapi Syahm Khumar Kakara dari India yang menang WO atas Mohammad Redzuan dari Malaysia. 

"Saya siap tampil habis-habisan untuk bisa meraih medali emas," kata Mario Blasius Kali yang ditemui usai pertandingan, Rabu (14/2/2018). 

Medali emas sangat penting bagi pria kelahiran Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), 6 Maret 1994 ini. Dengan medali itu, ia bukan hanya menebus kekalahan rekannya, Ingatan Illahi dari Syahm Kumar pada India Open 2018 tetapi membuktikan dirinya yang terbaik di kelas Layang.

"Saya ingin merebut emas sekaligus menebus kekalahan Ingatan Ilahi," kata sersan dua yang bertugas di Direktorat Peralatan Angkatan Darat (Ditpalad) Jakarta. 

Menghadapi lawan yang unggul tinggi badan dan jangkauan, Mario mengaku sudah menyiapkan strategi untuk meredam serangan lawan. 

"Saya sudah mempelajari permainannya saat mengalahkan Ingatan Ilahi. Dan, saya yakin bisa mengatasinya," kata anak ke-6 dari 7 bersaudara pasangan Cornelis Kali dan Sisilia Bete. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/