Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Sepakbola
19 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
2
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Sepakbola
19 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Sumatera Barat
16 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
Olahraga
19 jam yang lalu
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
18 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Sulap Sawah Jadi Lokasi Wisata, Desa di Bantul Sedot 3.000 Wisatawan Selama Januari 2018

Sulap Sawah Jadi Lokasi Wisata, Desa di Bantul Sedot 3.000 Wisatawan Selama Januari 2018
Objek wisata sawah di Bantul. (istimewa)
Jum'at, 09 Februari 2018 06:59 WIB
BANTUL - Wisata Sawah Sukorame, Dlingo, Mangunan yang sempat heboh menjadi obyek selfie anak muda yang ingin tampil eksis dengan foto kecenya telah diresmikan oleh Pemerintah Kabupaten Bantul dan Provinsi DI Yogyakarta, pada bulan lalu tepatnya, pada Kamis (1/2/2018).

Wisata sawah Sukorame yang kini bernama Jelajah Sawah Pertanian Bowongan (JSPB) ini berada di Persawahan Bowongan, Songgo Langit, Mangunan, Dlingo, Bantul.

Rupanya sebelum tempat ini dibuka dan diresmikan secara umum, wisata ini sudah memdapat antusiasme dari warga dan wisatawan.

"Per Januari 2018, tercatat sebanyak 3.000 wisatawan lokal dan mancanegara telah hadir di tempat ini, 73 di antaranya adalah wisatawan asing," kata Widodo, Ketua Pokdarwis Desa Mangunan dalam sambutannya.

Mulai akhir tahun 2017 sebenarnya destinasi wisata ini sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan. Terlebih banyak akun sosial media yang memposting lansekap berlatar persawahan tersebut.

Meski fasilitas belum komplet namun wisata sawah ini tampaknya sudah cukup representatif untuk dikunjungi pelancong untuk menikmati hamparan sawah dengan angin sepoi-sepoi khas persawahan. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tribun jateng
Kategori:Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/