Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Sepakbola
19 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
2
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Sepakbola
19 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Sumatera Barat
16 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
Olahraga
19 jam yang lalu
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
18 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sudah Terima Surat Pemanggilan, La Nyalla: Jika Bawaslu Belum Panggil Prabowo, Saya Juga Tak Akan Hadir

Sudah Terima Surat Pemanggilan, La Nyalla: Jika Bawaslu Belum Panggil Prabowo, Saya Juga Tak Akan Hadir
Surat pemanggilan Bawaslu ke La Nyalla. (GoNews.co)
Minggu, 14 Januari 2018 15:55 WIB
JAKARTA - Ketua Kamar Dagang Indonesia dan Industri Jawa Timur La Nyalla Matalitti mengaku sudah dipangil Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur untuk ditanyai pada hari Senin, 15 Januari 2018.

"Sudah dipanggil. Tapi saya sedang di luar kota jadi tidak bisa hadir," ujarnya, Minggu (14/1/2017).

Anggota Badan Pengawas Pemilu RI, Rahmat Bagja, mengatakan telah menginstruksikan Bawaslu Jawa Timur untuk memanggil La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Mantan ketua Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia itu akan ditanya dan dimintai bukti mengenai pengakuannya tentang "mahar" Rp 40 miliar yang diminta Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk dana saksi dalam pemilihan kepala daerah Jawa Timur.

Rahmat Bagja menuturkan pemanggilan Ketua Umum Partai Gerindra bergantung pada keterangan yang akan didapat dari mantan Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) La Nyalla Mattalitti.

"Kalau tidak ada bukti malu juga kami panggil Pak Prabowo," kata Rahmat setelah menghadiri sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu, 13 Januari 2018.

La Nyalla mengatakan Banwaslu seharusnya mengkonfirmasi kedua belah pihak. "Kalau Bawaslu ragu-ragu untuk panggil Prabowo ya sudah jangan dipanggil. Dan saya juga jangan dipanggil," ujar La Nyalla.

La Nyalla mengaku sedang mengumpulkan bukti dan telah mengeluarkan Rp6,9 miliar untuk mencari bukti pemerasan Prabowo.

"Ini masih pembukaan. Pengungkapan soal ini akan berlangsung panjang.” Saat ini, kata La Nyalla, ia sedang memberikan ruang pada Partai Gerindra untuk mengelak soal kasusnya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:tempo.co
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/