Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
22 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
22 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
21 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
22 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
18 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
6
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
22 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pesan Ketua MPR ke Alumni HMI: Jangan Tinggalkan KPK Sendiri Lawan Korupsi

Pesan Ketua MPR ke Alumni HMI: Jangan Tinggalkan KPK Sendiri Lawan Korupsi
Istimewa.
Selasa, 14 November 2017 18:55 WIB
JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan kembali menegaskan sikapnya untuk mendukung segala upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberantas korupsi.

"Kami di MPR berdiri bersama KPK untuk wujudkan Indonesia yang bebas korupsi. Tak ada alasan untuk mengurangi wewenang atau membubarkan KPK," ujar Zulkifli.

Hal ini ditegaskan Ketua MPR Zulkifli Hasan saat membuka acara Simposium Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dengan tema Berpihak pada Bangsa Sendiri. Acara dilaksanakan di Nusantara V MPR, Selasa (14/11/2017).

Untuk itu Zulkifli Hasan mengajak Alumni HMI bersama sama menjaga KPK dari siapapun yang ingin menghalangi pemberantasan korupsi.

"Alumni HMI jangan tinggalkan KPK sendirian. Sebaliknya, mari jadi bagian dari gerakan Indonesia bersih tanpa korupsi," tukasnya.

Di akhir sambutannya, ia mengajak KAHMI untuk menjadi ikut membenahi demokrasi Indonesia dari hulu sampai hilir.

“Mari perbaiki demokrasi kita agar tidak semuanya dinilai dengan uang, tetapi memilih kandidat berdasarkan kualitas, integritas, kompetensi dan bersih dari korupsi,” tutupnya.

Hadir dalam Simposium tersebut wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang, Ketua Umum KAHMI Prof Mahfud MD, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Tokoh senior HMI Akbar Tanjung. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/