Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
22 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
20 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
4
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
22 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
5
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
4 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kader Partai PSI Ditangkap, Polisi Buru Penyebar Meme Setnov Lainnya

Kader Partai PSI Ditangkap, Polisi Buru Penyebar Meme Setnov Lainnya
Istimewa.
Kamis, 02 November 2017 14:50 WIB
JAKARTA - Bukan hanya (DKA) alias Dyan, wanita berusia 29 tahun saja yang menjadi aktor penyebaran gambar meme hinaan terhadap Ketua DPR Setya Novanto. Diduga, pelaku lebih dari satu orang.

Menurut Kasubdit II Dittipid Cyber Crime Bareskrim Polri Kombes Asep Safrudin, saat ini penyidik tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku lain, baik yang membuat maupun menyebarkan.

"Saya enggak usah sebutkan di mana lokasinya dan apa akun medsosnya. Namun kami akan terus melakukan pengembangan," kata Asep di Bareskrim Polri, Jalan Jatibaru, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2017).

Sementara itu, Pengacara Novanto, Fredrich Yunadi mengatakan, masih ada empat terlapor, selain DKA, yang belum ditangkap oleh polisi.

Fredrich beralasan melayangkan laporan itu karena Novanto belum pasti bersalah sehingga tudingan di media sosial bisa dianggap penghinaan dan pencemaran nama baik.

Untuk itu, ia mendesak polisi menangkap semua pihak yang sudah menjadi terlapor di kasus ini.

"Karena apapun yang dilakukan di media merupakan penghukuman, padahal belum tentu dia bersalah," tuturnya.

Meski baru dugaan, Fredrich menuding ada pihak-pihak tertentu yang menyuruh atau mendanai tindakan Dyann.

"Karena kalau secara logika umum, tidak mungkin manusia iseng enggak ada kerjaan kemudian foto (Setnov) dijadikan macam-macam, untuk apa?" keluhnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:kriminalitas.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/