Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
21 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
20 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
10 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
10 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
10 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Rasain, Pelajar SMA Ini Diikat di Pohon Gara-gara Curi Ponsel di Sekolah SMP

Rasain, Pelajar SMA Ini Diikat di Pohon Gara-gara Curi Ponsel di Sekolah SMP
Ilustrasi.
Jum'at, 15 September 2017 05:14 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
MAKASSAR- Seorang siswa salah satu SMA di Makassar berinisial Adt, (15) dituduh mencuri ponsel dalam area SMPN 18 Makassar di jl Daeng Tata, Kelurahan Parang Tambung, kecamatan Tamalate, Kamis, (14/9) sekira pukul 16.30 wita.

Dia diringkus oleh orang-orang sekolah dibantu warga setempat karena tertinggal dari dua rekannya yang berhasil kabur dari kejaran. Pelajar yang masih mengenakan seragam sekolahnya itu diikat di sebuah pohon agar tidak ikut lari hingga polisi tiba di lokasi kejadian.

Perwira unit II Reskrim Polsek Tamalate, Ipda Sugiman yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Katanya, pelajar berinisial Adt itu kini masih ada di Mapolsek Tamalate. Baru saja diambil keterangannya dan akan dibawa pengembangan malam ini untuk mengejar dua rekannya yang lain untuk mengonfrontir keterangan lantaran pelajar Adt ini menyangkal tuduhan mencuri 1 tab dan 2 ponsel di SMPN 18 Makassar itu.

"Kita masih dalami kasusnya karena pelajar ini menyangkal sementara barang bukti juga tidak ada," kata Ipda Sugiman.

Dijelaskan, soal tab dan ponsel yang hilang itu kejadiannya, Rabu kemarin, (13/9). Lalu sore tadi, kata Ipda Sugiman, Adt bersama dua rekannya yang juga berseragam SMA itu dilihat lagi mondar mandir mencurigakan dalam pekarangan SMPN 18, tidak diketahui maksudnya berada di area sekolah itu.

Tiba-tiba ada orang yang berteriak pencuri. Pelajar-pelajar ini pun dikejar. Tapi saat berusaha lari, Adt tertinggal dan dua rekannya yang lain berhasil lolos dari kejaran hingga akhirnya Adt sendiri yang diringkus warga.

"Kita baru bisa tahu kejadiannya seperti apa jika dua rekannya itu ditemukan dan dikonfrontir. Jadi belum ditetapkan sebagai tersangka," pungkas Ipda Sugiman. ***

Sumber:merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/