Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
16 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
2
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
15 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
3
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
15 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
16 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
16 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ingin Bantu Ambil Ponsel Teman yang Jatuh di Curug, Remaja 13 Tahun Tewas Tenggelam

Ingin Bantu Ambil Ponsel Teman yang Jatuh di Curug, Remaja 13 Tahun Tewas Tenggelam
Foto: istimewa.
Minggu, 02 Juli 2017 20:32 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
BATANG - Ari, seorang remaja berusia 13 tahun ditemukan tewas di Curug Sigandul di Desa Sodong, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu (2/7/2017).

Ari tewas diduga terseret arus saat bermain di curug tersebut. Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 10.30 WIB.

"Jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarga," ungkap Kapolsek Wonotunggal Polres Batang, AKP Doni Krestanto, Minggu.

Doni menuturkan, peristiwa itu terjadi ketika Ari bersama teman-temannya bermain di sekitar Curug Sigandul. Tiba-tiba, ponsel milik temannya terjatuh ke kolam di bawah curug.

Ari pun berinisiatif membantu mengambil telepon genggam tersebut. Meski telah dicegah teman-temannya, Ari nekat terjun ke dasar kolam. Diduga tak mahir berenang, Ari tenggelam.

"Saat berhasil ditolong masyarakat sekitar, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," tukasnya.

Dari pemeriksaan luar, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan penganiayaan.

"Keluarga juga menerima kejadian itu sebagai musibah dan tidak menuntut proses hukum," tandasnya. ***

Sumber:Tribune Jateng
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/