Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
9 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
2
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
7 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
3
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
7 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
4
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
5
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
2 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Umum

Lebaran Tahun Ini Perantau Minang Diprediksi Belanjakan Uang Rp2 Triliun di Kampung

Lebaran Tahun Ini Perantau Minang Diprediksi Belanjakan Uang Rp2 Triliun di Kampung
Kawasan Wisata Mandeh. (google)
Kamis, 08 Juni 2017 13:08 WIB
PADANG - Sebanyak satu juta perantau asal Minangkabau diperkirakan merayakan Lebaran 1438 H di kampung halamannya.

Diprediksi mereka akan menghabiskan sekitar Rp2 triliun untuk sejumlah kebutuhan selama di kampung halaman di Sumatera Barat.

''Jumlah perantau yang pulang tahun ini diperkirakan satu juta orang, jika masing-masing menghabiskan Rp 2 juta selama di kampung, perputaran uangnya tentu sangat besar,'' kata Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Provinsi Sumbar, Eri Nofriadi seperti ditulis Antara Padang, Kamis (8/6).

Dia mengatakan hal itu akan sangat membantu menggerakkan roda perekonomian masyarakat, mulai dari masyarakat kecil hingga pelaku usaha menengah seperti hotel dan rumah makan.

Sebagian besar pengeluaran perantau yang pulang kampung menurut dia adalah untuk zakat, sumbangan pembangunan daerah, kebutuhan sehari-hari, uang tanda untuk keluarga serta untuk berwisata.

Bahkan, tidak sedikit perantau yang menginap di hotel karena berbagai alasan hingga tingkat hunian hotel pada dua kota di Sumbar, yaitu Bukittinggi dan Padang pada Lebaran bisa di atas 90 persen.

Sebelumnya, Kepala Biro Kerja Sama dan Rantau Sekretariat Provinsi Sumbar Luhur Budianda SY memprediksi sebagian perantau yang pulang tahun ini dipengaruhi oleh promosi wisata daerah, terutama destinasi baru, seperti Kawasan Wisata Terpadu Mandeh.

''Perantau tentu ingin pula menikmati destinasi wisata di kampung halaman, yang selama di rantau hanya bisa dilihat melalui berita atau media sosial,'' katanya.

Sayangnya, perantau hanya bisa menikmati destinasi wisata, sedangkan agenda wisata budaya atau seni tidak ada yang digelar.

Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Oni Yulfian menyebutkan menyambut lebaran 1438 Hijriyah ini kegiatan wisata yang masuk agenda hanya semarak 1 Syawal. ''Kegiatan itu rencananya digelar di Masjid Raya Sumbar,'' katanya.***   

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Sumatera Barat, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/