Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Sepakbola
21 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
21 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
3
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
4
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
Olahraga
21 jam yang lalu
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
5
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
16 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
21 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa
Internasional

Etihad Airways Putar Balik karena Ada Penumpang Cucunya Sekarat

Etihad Airways Putar Balik karena Ada Penumpang Cucunya Sekarat
(liputan6.com)
Senin, 17 April 2017 16:00 WIB
MANCHESTER - Kebaikan hati pilot Maskapai Etihad Airways mendapat pujian. Sang pilot memutuskan berputar balik ke bandara semula, karena ada penumpang lansia yang harus bertemu cucu mereka yang sekarat.

Dikutip dari liputan6.com, pasangan lansia yang tidak disebutkan namanya itu bersiap-siap berangkat ke Australia dari Bandara Manchester pada 30 Maret 2017. Karena ponsel mereka dimatikan, mereka baru tahu kondisi cucu mereka setelah naik pesawat.

Agen perjalanan pasangan tersebut, Becky Stephenson, mengatakan kalau mereka mendapatkan SMS darurat saat pesawat meluncur di landasan pacu.

Dalam pesan teks itu, mereka diberi tahu kalau cucu mereka sekarat dan butuh kehadiran kakek dan neneknya.

''Pasangan itu lalu memberitahu ke awak pesawat yang meneruskannya pada pilot. Pilot lalu membawa pesawat berbalik ke boarding gate,'' kata Stephenson seperti dilansir dari The Strait Times.

Pada saat yang sama, staf maskapai membantu mengurus bagasi pasangan itu dan bahkan mobil mereka dibawa langsung ke tempat kedatangan agar mereka bisa langsung berangkat.

Weekly Travel melaporkan bahwa setelah pasangan itu turun, penerbangan kembali dilanjutkan. Sayangnya, cucu kedua lansia itu tak terselamatkan dan meninggal esok harinya.

''Itu memang menyedihkan, tapi Etihad sangat baik hati mau melakukan hal tersebut pada klien kami,'' tambah Stephenson.

Ia menambahkan kalau selama 25 tahun mengurus perjalanan klien, belum pernah ada maskapai yang melakukan hal sedemikian rupa. Malahan, pasangan itu diberi tahu kalau mereka masih bisa menggunakan tiket mereka untuk terbang pada tanggal yang berbeda.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Peristiwa, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/