Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
20 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
2
1st FOBI World Barongsai Championship 2024, Grace Natalie: Sejarah Terukir Pertama Kali Piala Presiden Diperebutkan
Olahraga
23 jam yang lalu
1st FOBI World Barongsai Championship 2024, Grace Natalie: Sejarah Terukir Pertama Kali Piala Presiden Diperebutkan
3
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
20 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Makan Siang Bareng Jokowi, Zulkifli Hasan: Utamakan Dialog dalam Memecahkan Persoalan

Makan Siang Bareng Jokowi, Zulkifli Hasan: Utamakan Dialog dalam Memecahkan Persoalan
Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan. (istimewa)
Rabu, 30 November 2016 16:50 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Makan siang Presiden Joko Widodo bersama tokoh politik terus berlanjut. Kali ini giliran Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan yang datang ke Istana Merdeka. Presiden Jokowi mengatakan pertemuan dengan Zulkifli merupakan bagian dari konsolidasi antara pemerintah dengan MPR.

"Saya dan Ketua MPR punya kewajiban untuk terus mengkonsolidasikan kebangsaan," kata Jokowi di Jakarta, Rabu, 30 November 2016.

Keduanya sadar bahwa banyak masalah yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Meski demikian, Jokowi berkeyakinan kalau masalah tersebut bisa dituntaskan bila mengutamakan musyawarah.

Zulkifli yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional mengatakan silaturahim dan dialog merupakan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, ia meminta kepada semua pihak agar lebih mengutamakan dialog dalam menuntaskan persoalan.

Menanggapi rencana aksi damai yang akan berlangsung Jumat, 2 Desember nanti, Zulkifli mengapresiasi langkah yang diambil pemerintah maupun Majelis Ulama Indonesia (MUI). "Mari buktikan kita negara damai. Saling hormati, saling menghargai,” kata dia.

Kemarin, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar yang datang dan makan siang di Istana Merdeka. Salah satu yang menjadi pembahasan ialah mengenai memperkuat sistem presidensial. Wacana itu sebelumnya sudah dibahas di internal PKB. "Penguatan presidensial untuk menyempurnakan sistem demokrasi,” kata Muhaimin. ***

Sumber:Tempo.co
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/