Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
13 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
2 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
4
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
2 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Pemko Optimis Wujudkan 'Padang Smart City' di Tahun 2017

Pemko Optimis Wujudkan Padang Smart City di Tahun 2017
Asisten III, Corri Saidan sewaktu mewakili Walikota Padang membuka sosialisasi dan workshop teknologi informasi. (Humas)
Jum'at, 23 September 2016 09:49 WIB

PADANG - Pemerintah Kota Padang di 2017 mendatang, bertekad menjadikan kota tersebut menuju “smart city” atau kota cerdas. Hal ini disampaikan Asisten III, Corri Saidan sewaktu mewakili Walikota Padang membuka sosialisasi dan workshop teknologi informasi di Aula Bagindo Aziz Chan Balaikota Padang, Kamis (22/9/2016).

“Dalam dua tahun ini kita telah mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mewujudkan Padang menjadi smart city. Sehingga dengan demikian akan menunjang Pemko Padang dalam menerapkan e-Goverment atau sistem penyelenggaraan pemerintahan yang berbasis elektronik. Tujuannya tentu, berkaitan dengan peningkatan pelayanan publik, efisiensi dan juga elektabilitas dalam bentuk pelayanan yang memiliki transparansi dan akuntabilitas,” sebut Corri.

Corri melanjutkan, adapun persiapan yang mesti dilakukan untuk menuju Padang Smart City antara lain berupa menyiapkan anggaran, infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM) serta termasuk regulasinya. Sementara terkait anggaran, untuk itu setiap tahun telah dialokasikan lebih dari Rp 2 Milyar melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), meskipun kebutuhan anggaran seharusnya harus lebih dari itu.

“Dalam upaya menjadikan Padang Smart City ini kita secara bertahap. Jadi, sebagai langkah awal yang kita tuntaskan adalah minimal di masing-masing SKPD sudah memiliki aplikasi. Kemudian mensinergikan aplikasi yang ada di tiap SKPD untuk dapat saling terintegrasi khususnya berkaitan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Lebih lanjut kata Corri, salah satu tantangan ke depan adalah dengan akan terbentuknya Dinas Kominfo mulai 1 Januari 2017 nanti. Dinas Kominfo menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru yang semula merupakan bahagian daripada Dinas Perhubungan.

“Semoga dengan adanya Dinas Kominfo akan lebih memaksimalkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)-nya ke depan. Sehingga diharapkan, tercapainya koordinasi secara baik dalam rangka mewujudkan e-Goverment menuju Padang menjadi kota cerdas mulai 2017 nanti," tukas Corri optimis.

Sementara itu Kepala Dishubkominfo melalui Sekretarisnya Yudi Idra Sani menyebutkan, dalam mewujudkan Padang Smart City pihaknya mengharapkan adanya kesamaan persepsi dengan para pengelola Informasi Teknologi (IT) di Kota Padang. Di samping itu juga kemampuan SDM, anggaran, peraturan regulasi dan hal pendukung lainnya.

"Secara parsial Padang saat ini sudah smart city sebenarnya. Seperti Dishubkominfo yang sudah smart transportasion berupa e-Tiket dan parkir meter serta beberapa SKPD yang telah menerapkan sistem yang menggunakan layanan secara elektronik. Jadi, tinggal optimalisasinya lagi seperti regulasi dan semua sistem yang ada menjadi satu jaringan yang terintegrasi,” terang Yudi. (David/ Faisal/ Bustam)

Editor:Calva
Kategori:Pemerintahan, GoNews Group, Padang
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/