Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
24 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
2
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Sumatera Barat
21 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
3
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
4
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
5
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
18 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group
PON XIX Jawa Barat 2016

Atlet Wushu DKI dan Jabar Kuasai Nomor Taolo, Sumut Raih Perak dan Perunggu

Atlet Wushu DKI dan Jabar Kuasai Nomor Taolo, Sumut Raih Perak dan Perunggu
Ahmad Hulaefi saat menerima medali emas.
Minggu, 18 September 2016 14:01 WIB
Penulis: Azhari Nasution
BANDUNG - Di luar dugaan atlet wushu dari DKI Jakarta dan Jawa Barat menguasai nomor Taolo cabang olahraga wushu Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016.

Tampil di GOR Padjajaran, Minggu (18/9/2016), atlet wushu asal DKI Jakarta, Achmad Hulaefi yang turun di nomor Taolo putra tampil sempurna dengan meraih nilai 9,65. "Saya puas bisa mempersembahkan medali emas untuk kontingen DKI Jakarta," kata Ahmad Hulaefi usai menerima pengalungan medali dari Gubernur Sumut, T Erry Nuradi.

Medali perak nomor ini direbut Charles dari Sumatera Utara (Sumut) dengan nilai 9,58 dan rekannya Aldy Lukman dengan nilai 9,30 meraih perak.

Di nomor Taolo Putri, atlet wushu tuan rumah Jawa Barat, Monica Pransisca Sugianto merebut emas dengan meraih nilai tertinggi 9,53. Medali perak jatuh ke tangan Felda Elvira Santoso dari Jawa Timur dengan nilai 9,52 dan Devi Indaryanti Taryono dari Jawa Tengah dengan nilai 9,51 harus puas dengan perunggu.

Mengenai kegagalan Sumut yang menjadi barometer kekuatan wushu di nomor Taolo, kata Ketua Kontingen Sumut, Jhon Ismail Lubis mengatakan tidak ada masalah. "Ini kan baru hari pertama wushu. Kan, masih banyak nomor yang dipertandingkan. Yang penting, satu medali perak dan perunggu sudah mengalir dari cabang wushu. Kita berharap medali perak dan perunggu itu berubah menjadi emas pada pertandingan besok," katanya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/