Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Pesan Nasir Ahmad: Sekda Selanjutnya Harus Mampu Berkoordinasi, Bekerja Ikhlas, Kuat Fisik dan Stamina

Pesan Nasir Ahmad: Sekda Selanjutnya Harus Mampu Berkoordinasi, Bekerja Ikhlas, Kuat Fisik dan Stamina
Wagub Sumbar Nasrul Abit ketika melantik pejabat baru, Jumat (26/8/2016). (Humas Padang)
Sabtu, 27 Agustus 2016 06:56 WIB

PADANG - Akhirnya Nasir Ahmad melepaskan jabatannya sebagai Sekretaris Daerah Kota Padang. Lelaki dikenal pekerja keras ini pindah ke “Rumah Bagonjong”. Nasir Ahmad dilantik Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit sebagai Asisten III Administrasi Umum Setdaprov Sumbar, Jumat (26/8/2016).

Pamong senior yang telah malang melintang di Pemerintah Kota Padang ini telah menetapkan hatinya berkarir di Pemprov Sumbar. Telah banyak yang diperbuatnya selama 2,5 tahun menjabat sebagai Sekdako Padang. Titik peluh karena pekerjaan berat yang diembannya cukup menuai hasil memuaskan. Pantai Padang yang kini telah steril dari pedagang adalah berkat lecut tangannya. Begitu juga penuntasan persoalan jalur dua By Pass, serta pembenahan Pasar Raya Padang.

Khusus permasalahan Pantai Padang, kawasan objek wisata andalan itu kini telah berubah cantik. Teranyar, agar Pantai Padang lebih menawan, pedagang yang berjualan di jalan Samudera telah membongkar sendiri bangunannya. Bahkan seminggu sebelum rencana pembongkaran, pedagang telah membongkar sendiri bangunanya dengan kesadaran. Hal ini menjadi poin penting, dimana kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah cukup tinggi. Komunikasi antara masyarakat dengan pemerintah pun berjalan baik.
Meski telah pindah ke “Rumah Bagonjong”, akan tetapi Nasir Ahmad tetap menginginkan roda Pemko Padang berjalan kencang.

Walau tak lagi tanpa dirinya. Namun begitu, Nasir Ahmad tetap berpesan kepada penerus tongkat estafetnya agar nantinya dapat membangun koordinasi dan komunikasi dengan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

“Sekda selanjutnya harus mampu mengkoordinasikan tugas-tugas SKPD, karena itu merupakan kata kunci dan fungsi paling strategis dari eksistensi seorang sekda,” ujar Nasir Ahmad usai dilantik.

Nasir Ahmad menyebut bahwa selama ini koordinasi sering terjadi hambatan. Sehingga dirinya secara pribadi harus langsung mengkoordinir di lapangan terhadap tugas-tugas yang mendesak. Apa yang dikerjakan di lapangan mesti selesai hari itu juga.
“Selama ini, itu yang saya coba. Butuh waktu, fisik, stamina dan keikhlasan dalam bekerja,” terangnya.

Nasir Ahmad menilai bahwa Sekda selanjutnya tinggal mengisi apa yang telah direncanakan Pemko Padang. Kondisi di lapangan tidak lagi sesulit sebelumnya.

“Sekda tinggal mengkoordinasikan tugas-tugas SKPD,” cecarnya.

Seperti diketahui, sebelum menjabat Sekdako Padang, Nasir Ahmad memulai karirnya di Pemko Padang sejak 2001. Saat itu lelaki yang akrab dipanggil Acil ini memulai karirnya sebagai Kadis Pasar. Kemudian Acil menjabat Inspektur, untuk kemudian menduduki Asisten III, Asisten I dan menjabat Sekda. (Charlie Ch. Legi)

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/