Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
8 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
8 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
7 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
7 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
7 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
4 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kumpulkan Tokoh Masyarakat Tanjung Balai, Kapolri: Jangan Terprovokasi, Ini Masalah Salah Paham dalam Bertetangga

Kumpulkan Tokoh Masyarakat Tanjung Balai, Kapolri: Jangan Terprovokasi, Ini Masalah Salah Paham dalam Bertetangga
Kapolri Jenderal Tito Karnavian. (istimewa)
Sabtu, 30 Juli 2016 19:36 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Isu SARA dalam kerusuhan di Tanjung Balai diminta agar tidak diperpanjang dan diperuncing. Sebab,kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian, kerusuhan tersebut hanyalah bagian dari persoalan dalam bertetangga.

?"Rusuh tanjung balai merupakan masalah bertetangga, ya kesimpulanya salah paham," ujar Kapolri dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (30/7/2016) malam.

Pasca kerusuhan tersebut, Kapolri Jenderal Tito Karnavian memang langsung menggelar pertemuan dengan tokoh setempat, serta pemuka agama. Hal ini ia lakukan agar konflik tidak meluas dan tambah meruncing.

?Dalam proses hukumnya Polri telah mengamankan tujuh orang. Dan sekarang ini Kapolda Sumut sementara waktu akan tinggal di Tanjung Balai, dan langsung memimpin langsung pengaman di lokasi dengan memperkuat pasukan Brimob yang dibantu pasukan TNI.

?"Agar masyarakat tidak terprovokasi karena ini persoalan individu serta diminta berpikiran jernih dalam menyikapi masalah ini. Sumatra utara sebagai tempat tolrenasi umat beragama harus di pertahankan," demikian Jenderal Tito.

Kapolri juga meminta seluruh masyarakat tetap tenang dan menahan diri. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/