Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Internasional
2 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
2
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
3
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
45 menit yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Gawat! Mantan Penjabat Bupati Solsel Erizal Usai Sertijab Kana Palak di Lokasi Jalan Longsor Solok Selatan, Wagub Sumbar Marah Besar

Gawat! Mantan Penjabat Bupati Solsel Erizal Usai Sertijab Kana Palak di Lokasi Jalan Longsor Solok Selatan, Wagub Sumbar Marah Besar
Wakil Gubernur Sumbar H. Nasrul Abit diwawancarai wartawan di Padang. (Foto: Calva/GoSumbar)
Kamis, 24 Maret 2016 13:58 WIB
Penulis: MR Bagindo Mudo

PADANG - Mantan Penjabat Bupati Solok Selatan Erizal, kena palak warga di lokasi jalan longsor di Solok Selatan, sepulang acara serah terima jabatan dengan Bupati Muzni Zakaria, Rabu (23/3/2016). Akibatnya Erizal yang juga Kepala Bawasda Provinsi Sumbar ini, dimintai sejumlah uang oleh tukang palak yang memalak semua kendaraan yang melintas.

Kejadian ini membuat Wakil Gubernur H. Nasrul Abit, Naik pitam dan marah besar terhadap aksi premanisme dan main palak warga di lokasi tanah longsor di Kecamatan Surian km 93 Solok Selatan. 

Modusnya, kata Wagub, para warga disana memungut uang terhadap para pengguna jalan yang akan lewat di sana. Bahkan, tanah longsor sepertinya sengaja dibuat, agar dapat memalak pengguna jalan.

"Saya minta warga menghentikan aksi main palak dan biarkan Dinas PU dan Balai Jalan Kementrian PU untuk bekerja dan jangan dihalang-halangi," tegas Wagub.

Wagub juga menyebutkan, kejadian ini sudah dikoordinasikan dengan Dandim dan Kapolres Solok Selatan. "Saya juga minta Dandim dan Kapolres segera turun tangan mengatasi ini dan memberikan ruang gerak kepada petugas PU bekerja," katanya. (***)

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77