Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
22 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
19 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
4
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
21 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
5
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
3 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Wabup Limapuluh Kota Beri Apresiasi, Kehadiran Pegawai Capai 300 Persen

Wabup Limapuluh Kota Beri Apresiasi, Kehadiran Pegawai Capai 300 Persen
Apel pagi ASN PNS dan non PNS di lingkungan Sekretariat Pemkab Limapuluh Kota jika hujan dilaksanakan di aula kantor bupati setempat di Sarilamak.(f/tri)
Kamis, 03 Maret 2016 11:25 WIB
Penulis: Trinanda
LIMAPULUH KOTA - Wakil Bupati Lima Puluh Kota Ferizal Ridwan, S.Sos mengapresiasi kehadiran pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten setempat dalam apel pagi sejak beberapa hari belakangan. Ia menegaskan akan memberikan reward terhadap pegawai yang rajin dan menjatuhi saksi tegas (funishment) terhadap pegawai malas.

Hal itu disampaikan Ferizal dalam arahannya pada apel pagi di aula kantor bupati setempat, Kamis (3/3).

“Kita memastikan akan memberikan perlakuan berbeda antara pegawai yang disiplin dan rajin dengan yang malas. Saya mengapresiasi kehadiran pegawai dalam apel pagi yang meningkat hingga 300% dari waktu-waktu sebelumnya,” ujar Ferizal.

Apresiasi ini, ujarnya, bukan hanya sekedar ucapan di mulut, melainkan akan diwujudkan dalam bentuk penghargaan yang mungkin saja berupa tunjangan bagi pegawai bersangkutan. Bagi pegawai yang indisiplin bisa saja tunjangannya ditangguhkan atau tidak mendapatkannya sama sekali.

“Tunjangan buat pegawai yang disiplin tentu tidak akan sama dengan mereka yang malas. Pemberian penghargaan tersebut akan dilakukan dengan memenuhi rasa keadilan,” ujar Ferizal sembari mengajak seluruh pegawai termasuk Pegawai Tidak tetap (PTT) dan Tenaga harian Lepas (THL) untuk meningkatkan kualitas kinerja dan disiplin. (Rel)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/