Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
10 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
9 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
3
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
9 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
4
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
9 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Sumatera Barat
9 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Presiden akan Bantu Biaya Renovasi TMSBK Bukittinggi Sebagai Pilot Project Revitalisasi Kebun Binatang

Presiden akan Bantu Biaya Renovasi TMSBK Bukittinggi Sebagai Pilot Project Revitalisasi Kebun Binatang
Harimau Dahan di TMSBK Bukittinggi.
Sabtu, 09 Januari 2016 22:29 WIB
Penulis: jontra
Bukittinggi - Perhimpunan Kebun Binatang Seluruh Indonesia (PKBSI) beserta Southeast Asian Zoo Association (Seaza) telah meninjau langsung TMSBK sebagai bentuk tindak lanjut dari pertemuan PKBSI dengan Presiden Republik Indonesia pada 30 September 2015 lalu.

Taman Marga Satwa Budaya Kinantan (TMSBK) atau Kebun Binatang Bukittinggi ditunjuk sebagai pilot project revitalisasi kebun binatang milik pemerintah di Indonesia.

“Mereka (PKBSI dan Seaza) telah meninjau TMSBK pada pertengahan Desember 2015 lalu, dan pada tanggal 13 sampai 15 Januari 2016 ini mereka akan kembali lagi untuk mendesain tempat atau kandang yang akan direnovasi,” ujar Kepala Bidang TMSBK, Ikbal, Sabtu 9 Januari 2016.

Ikbal mengatakan, dalam prosesnya, PKBSI dan Seaza awalnya meninjau kandang-kandang dan berkeliling di kebun binatang yang akan direnovasi. Setelah itu mereka akan membuat grand design dan menyerahkannya kepada Presiden Jokowi.

“Selanjutnya Presiden akan mengarahkan pembiayaannya, karena semua biaya renovasi itu berasal dari Pemerintah RI. Menurutnya, desain ditargetkan rampung pada awal tahun 2016 sehingga revitalisasi dapat dilakukan pada pertengahan tahun 2016,” terangnya.

Ikbal melihat, saat ini, masih banyak kandang di TMSBK yang tidak sesuai standar, berkarat, dan sudah rusak. Padahal, kandang merupakan fasilitas penting yang dibutuhkan untuk satwa. Selain itu, sejumlah satwa juga tidak memiliki teman atau pasangan di dalam kandang. Padahal, fungsi teman atau pasangan itu sangat penting bagi satwa, agar satwa itu tidak stress dan bisa bereproduksi.

“Di Indonesia, saat ini ada 13 kebun binatang yang dikelola pemerintah daerah. Tetapi, rata-rata kondisi kebun binatang tersebut mengkhawatirkan. Untuk itu, ditunjuk dua kebun binatang yang akan menjadi pilot project revitalisasi lembaga konservasi. Selain TMSBK Bukittinggi, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo juga akan direnovasi,” pungkasnya.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/