Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Kota Padang Ditunjuk Sebagai Tuan Rumah Pertemuan Kebencanaan Pacific Partnership 2016

Kota Padang Ditunjuk Sebagai Tuan Rumah Pertemuan Kebencanaan Pacific Partnership 2016
Suasana rapat persiapan Pacific Partnership 2015 di Balaikota Padang. (Humas)
Kamis, 07 Januari 2016 19:35 WIB

PADANG – Kota Padang akan menjadi tuan rumah dalam kegiatan bertaraf internasional "Pacific Partnership 2016". Ibukota Provinsi Sumatera Barat ini, mewakili Indonesia untuk melangsungkan berbagai agenda kegiatan yang akan dimulai 17 hingga 29 Januari 2016 mendatang. 

Hal ini dibahas dalam rapat bersama yang dihadiri Kolonel Laut Drg Nora Lelyana dari Puskes TNI, Danrem 032 Wirabraja, Danlantamal II dan Danlanud Tabing Padang bersama Walikota Padang, Mahyeldi dan Wakil Walikota Padang, Emzalmi beserta jajaran di Ruang Abu Bakar Jaar Balaikota Padang, Kamis (7/1/2016).

Kolonel Nora Leliana mengatakan, tujuan kegiatan Pacific Partnership ini yaitu, meningkatkan kemampuan negara tuan rumah dalam menghadapi bencana di negara sendiri dengan bantuan minimal dari negara lain. Dalam agendanya, melakukan latihan gabungan dengan negara-negara partner dan melaksanakan latihan bersama dan meningkatkan interoperability internasional terhadap tanggap darurat bencana yang bersifat Internasional.

“Kita harapkan, semoga semua instansi terkait, seluruh pihak termasuk masyarakat, mendukung kegiatan Pacific Partnership nanti,” ujar Nora.

Kegiatan Latihan bersama ini diprakarsai oleh Amerika Serikat melalui US Pacific Command (Uspacom) yang diselenggarakan setiap tahun. Untuk pesertanya, terdiri dari pasukan Armada Pasifik Angkatan Laut Amerika Serikat US PACFLEET, TNI dan militer negara Asia Pacific bersama dengan organisasi kemanusiaan dan non-pemerintah.

“Kegiatannya yaitu, berkaitan dengan bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana alam. Sasaran yang diharapkan antara lain, meningkatkan interoperabilitas kesehatan militer, pengobatan dan pembangunan fasilitas kesehatan, memperkuat dan mempererat hubungan antara negara peserta serta sebagai forum pertukaran pengetahuan dan pengalaman bidang kesehatan militer terutama dalam merespon ancaman non-tradisional di masa depan,” jelasnya.

Kolonel Laut wanita ini menambahkan, perihal kegiatan Pacific Partnership ini, pertama kali diikuti Indonesia sejak 2006 lalu. Indonesia menjadi tuan rumah sejak 2010 dan secara rutin menjadi tuan rumah setiap 2 tahun sekali. Sebagaimana, 2010 tuan rumahnya Provinsi Maluku, 2012 di Provinsi Sulawesi Utara, 2014 di Provinsi Nusa Tenggara Timur dan 2016 di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat.

Untuk tahun 2016 ini di Kota Padang, Pacific Partnership metode kegiatannya yaitu Pre Deployment Site Survey (PDSS). Maka dari itu persiapannya harus dilakukan, seperti di bidang medis, Medical Civic Action Project, Latihan bersama KRI dr. Suharso dan USNS MERCY, Engeenering Civic Action Project (Encap), Bidang Operasi dan Bidang Force Protection.

Sementara itu tambahnya lagi, untuk lokasi Encap, akan dilakukan di Desa Pasir Jambak, Desa Sungai Pinang, Desa Sungai Pisang dan Pusat Kota Padang. Bagi Desa Pasir Jambak akan dilakukan pembuatan jalur evakuasi, Desa Sungai Pisang perbaikan jalan dengan akses sejauh 4 km dan penampungan air/tangki. Kemudian begitu juga di Desa Sungai Pinang dan di pusat kota.

Setelah itu, Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo menyampaikan, atas nama Pemerintah Kota Padang mengucapkan terima kasih telah memilih Padang sebagai tempat kegiatan PDSS 2016.

“Untuk itu, kepada SKPD terkait, agar mampu bersinergi dalam menyukseskan berbagai agenda kegiatan PDSS ini. Semoga hal positif akan didapatkan Kota Padang nantinya,”imbuhnya. (Hms/David)

Editor:Calva
Kategori:Padang, Pemerintahan
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77