Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
23 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
2
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
24 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
3
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
7 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
7 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
7 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Sambut Perintah Jokowi, Luhut Siap Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Korban Asap

Sambut Perintah Jokowi, Luhut Siap Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Korban Asap
Jum'at, 23 Oktober 2015 14:50 WIB
Penulis: .
JAKARTA - Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan rencana evakuasi itu belum dipastikan tanggalnya. Namun Presiden Joko Widodo sudah meminta agar rencana itu segera dilakukan.

Luhut mengatakan, fokus evakuasi tersebut adalah menyiapkan tempat yang bisa menampung warga, khususnya perempuan dan anak-anak. Kantor-kantor pemerintah akan disulap menjadi tempat evakuasi.

"Langkah pertama di daerah sendiri dulu. Ibu Khofifah (Menteri Sosial) punya fasilitas di daerah-daerah itu, diperbaiki, kasih curtain (tirai) dan air purifying (pembersih udara) dan kasih AC di sana," kata Luhut usai rapat bersama Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (23/10/2015).

Luhut menjelaskan, jika nanti kantor pemerintah itu dianggap tidak bisa lagi menampung warga, maka skenario berikutnya adalah mengevakuasi warga yang terdampak asap ke kota terdekat yang udaranya jauh lebih baik. Kebijakan ini akan terus dievaluasi hingga 6 minggu ke depan.

"Kalau nggak bisa juga, kita pindah, (seperti) di Kalimantan Tengah ke Banjarmasin untuk dipindah ke situ," kata Luhut.

Jika tidak bisa juga, lanjut Luhut, maka skenario penggunaan kapal perang akan dilakukan. Saat ini 6 kapal perang milik TNI sudah disiapkan. Selain TNI, PT Pelni juga menyiapkan dua unit kapalnya.

"Kalau tidak bisa juga, kita siapkan kapal-kapal perang. Karena ini akan kita hitung sampai 5-6 minggu ke depan," kata Luhut.

"Enam (kapal perang) ini disiapkan. Pelni dua, satu (ditempatkan) di Kalimantan satu di Sumatera," tambah Luhut.(dtc)

Sumber:detik.com
Kategori:Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/