Home  /  Berita  /  Politik

Luar Biasa, Ternyata Calon Bupati Dharmasraya Ini Adalah yang Termuda di Indonesia

Minggu, 13 Desember 2015 11:07 WIB
luar-biasa-ternyata-calon-bupati-dharmasraya-ini-adalah-yang-termuda-di-indonesiaSutan Riska Tuaku Kerajaan Calon Bupati Dharmasraya ini bakal menjadi Calon Bupati Termuda di Indonesia.
DHARMASRAYA - Rekapitulasi suara berdasarkan formulir model C1 dari situs www.pilkada2015.kpu.go.id, calon Bupati Sutan Riska yang berpasangan dengan calon Wakil Bupati, Amrizal Datuk Rajo Medan, sudah hampir dipastikan memenangkan Pemilhan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Dharmasraya, dengan hitungan 61.775 suara atau 63,75 persen.

Jika tak ada aral melintang pula, Calon Bupati Kabupaten Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan ini bakal menjadi kepala daerah termuda di Indonesia.

Pasalnya, saat ini Sutan yang masih berusia 26 tahun, tinggal menunggu penetapan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk duduk sebagai bupati termuda di Indonesia.

"Iya, Insya Allah akan jadi bupati termuda di Indonesia," kata ketua tim pemenangan Sutan-Amrizal, Pandong Spenra, Sabtu 12 Desember 2015.

Perolehan rekapitulasi angka tersebut mengalahkan calon Petahana, Adi Gunawan dan Jonson Putra yang hanya memperoleh 35.122 suara atau 36,25 persen. Data tersebut, merupakan hasil dari formulir model C1 yang telah ditetapkan oleh kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) setempat.

Pasangan Sutan-Amrizal, maju dalam Pilkada serentak 9 Desember lalu, dengan diusung oleh PDI-P, Partai Hanura dan PAN. Perjalanan Sutan-Amrizal di dunia politik masih terbilang baru.

Pandong menyebutkan, Sutan maju menjadi calon kepala daerah karena melihat pemerintahan sebelumnya yang dirasa kurang maksimal. Khususnya pada beberapa hal prinsip, seperti kesehatan, pendidikan dan ekonomi.

"Kemudian dia berkomunikasi dengan banyak orang terkait hal itu. Sebetulnya, Sutan-Amrizal melihat ke pemerintahan sebelumnya yang belum menunjukkan kemajuan yang signifikan," ungkapnya.

Disebutkan juga oleh Pandong, adanya kata 'perubahan' yang diusung pasangan cabup dan cawabup Sutan-Amrizal, yaitu terkait perubahan dari pemerintahan sebelumnya. Sebelum dan selama masa kampanye, menurut Pandong, Sutan-Amrizal sudah aktif berkomunikasi dengan masyarakat Dharmasraya.

Pandong menilai, simpatik masyarakat kepada pasangan Sutan-Amrizal, berawal dari rasa ketidakpercayaan masyarakat dengan pemerintahan sebelumnya yang kembali maju. Sutan-Amrizal, ujar Pandong, tampil dengan kejujuran, keterbukaan dan apa adanya.

"Awalnya orang juga tak punya respon yang baik pula. Tapi dibuktikan dengan pertemuan-pertemuan dan diskusi," ungkapnya.(**)

Editor:jontra
Sumber:republika.co.id
Kategori:Dharmasraya, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/