Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
13 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Nasional
12 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
4
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
12 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Umum

Waduh, Minat Pelajaran Indonesia di Australia Alami Penurunan

Senin, 24 Agustus 2015 22:29 WIB
Penulis: jontra
waduh-minat-pelajaran-indonesia-di-australia-alami-penurunanIlustrasi
BUKITTINGGI, GOSUMBAR.COM - Saat ini, minat untuk mempelajari Bahasa Indonesia di negara Australia cenderung mengalami penurunan dibanding pada tahun-tahun sebelumnya.

Hal itu dikatakan Pemerhati Pendidikan Nasional yang berasal dari Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Gusrizal pada GoSumbar, Senin (24/5/2015). Ia menilai, kondisi tersebut disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari faktor politik, hingga hubungan Indonesia-Australia yang sempat merenggang.

“Selama dua minggu yang dimulai pada 9 Agustus 2015, saya mengajar Bahasa Indonesia di Mornington Secondary Collage dan beberapa sekolah lainnya di Kota Victoria Melbourne Australia, saya melihat ada sedikit penurunan minat siswa disana untuk mempelajari Bahasa Indonesia. Ini perlu menjadi perhatian kita bersama, agar kondisi seperti ini tidak boleh berlangsung lama,” ungkap Gusrizal.

Guna menyikapi permasalahan tersebut, Gusrizal mengaku telah bertemu dengan Kementerian Luar Negeri RI dan Dubes RI untuk Australia. Langkah-langkah konkrit menurutnya akan ditempuh pemerintah Indonesia, agar pelajaran Bahasa Indonesia terus diminati masyarakat internasional.

Ia menjelaskan, dari banyak negara yang menempatkan pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah, hanya negara Australia yang mendapat porsi terbanyak. Di Negara Kangguru itu menurutnya, pelajaran Bahasa Indonesia merupakan pelajaran pilihan yang ditawarkan mulai dari jenjang SD hingga ke perguruan tinggi.

Meski pelajaran Indonesia di Australia banyak dipelajari siswa, namun guru-guru Bahasa Indonesia disana justru banyak yang berasal dari negeri mereka sendiri. Ini berarti, ada sedikit peluang bagi guru Bahasa Indonesia di Indonesia, untuk mengajar Bahasa Indonesia di negara tersebut, pungkasnya.(**)


Sumber:GoSumbar.com
Kategori:Bukittinggi, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/