Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ciro Alves Dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Sepakbola
23 jam yang lalu
Ciro Alves Dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
2
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
23 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
3
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
23 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
4
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
21 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
5
Dukungan BUMN Diharapkan Jadi Stimulan Sektor Swasta Dukung Olahraga Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Dukungan BUMN Diharapkan Jadi Stimulan Sektor Swasta Dukung Olahraga Indonesia
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

30 Kepala Suku Asal Papua Berangkat Haji Atas Undangan Pemerintah Saudi Arabia

30 Kepala Suku Asal Papua Berangkat Haji Atas Undangan Pemerintah Saudi Arabia
Koper dan perlengkapan haji yang diserahkan kepada 30 kepala suku asal Papua dan Papua Barat. (republika.co.id)
Minggu, 20 Agustus 2017 14:11 WIB
JAKARTA - Sebanyak 30 orang kepala suku asal Papuan dan Papua Barat, akan berangkat ke Tanah Suci, Senin (21/8/2017) untuk menunaikan ibadah haji.

Mereka berangkat haji atas undangan Pemerintah Saudi Arabia melalui Kedutaan Besar Saudi Arabia di Jakarta.

Ibrahim, kepala suku asal Sorong, Papua Barat, mengaku, tak menyangka bisa berangkat haji tahun ini. Dengan mengucap rasa syukur, Ibrahim berharap akan lebih banyak lagi kepala suku di Papua dan Papua Barat berangkat haji.

''Alhamdulillah,'' kata Ibrahim penuh syukur.

Sebelumnya, 30 kepala suku itu berpamitan dengan Wakil Presiden, Jusuf Kalla di Jakarta.

Ibrahim menuturkan, panggilan haji ini merupakan bentuk nikmat yang luar biasa dari Yang Maha Kuasa. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Al Fatih Kaffah Nusantara yang sudah membantunya menfasilitasi undangan kedutaan.

''Luar biasa AFKN, saya bersyukur,'' kata dia.

Ibrahim dan kawan-kawan melaksanakan manasik haji di Jakarta. Perasaan gugup dialami para kepala suku saat mengikuti manasik. ''Memang kami harus banyak mendengar tahapanya. InsyaAllah siap,'' kata Ibrahim.

Tidak ada persiapan khusus bagi Ibrahim untuk melaksanakan haji, Ia hanya bermodalkan doa restu keluarganya di Papua. Juga ada bimbingan Ustaz Fadhlan Gharamatan yang nanti akan mendampingi 30 kepala suku.

Ibrahim dan kepala suku lainnya begitu bersemangat mengikuti tahapan manasik, Termasuk ketika mereka belajar mengenakan pakaian ihram.

Lagi-lagi, perasaan gugup melanda para kepala suku saat memasang pakaian ihram. Namun, dengan cepat Ustaz Fadhlan menghilangkan rasa gugup itu dengan guyonannya.

''Memang gampang-gampang susah pakai ini pakaian ihram,'' kata dia,

Ditanya, doa apa yang akan dipanjatkan ketika berada di depan Kabah, Ibrahim mengatkan, dirinya mendoakan keluarga dan warga Papua agar menyusulnya ke rumah Allah.

''Saya doakan keluarga dan masyarakat Papua untuk dimudahkan dalam melaksanakan haji. Juga kepada pemerintah agar memudahkan warga Papua pergi haji,'' kata dia.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/