Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
China Juara dan Indonesia Runner Up Piala Thomas 2024
Olahraga
23 jam yang lalu
China Juara dan Indonesia Runner Up Piala Thomas 2024
2
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
3 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
3
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
3 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
3 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
2 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
6
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
3 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Inilah Penuturan Dewi yang Saksikan Ibunya Dibakar OTK Hingga Tewas

Inilah Penuturan Dewi yang Saksikan Ibunya Dibakar OTK Hingga Tewas
Anak dan keluarga Nurintan br Rambe tak kuasa membendung tangis di depan jenazah sebelum dimakamkan.(foto:metro siantar/dhev bakkara/jpnn.com)
Rabu, 30 November 2016 22:32 WIB
SIMALUNGUN - Dewi Cahyanti (20), warga Gang Hobu Huta III, Nagori Bandar, Kecamatan Bandar, Simalungun mengaku syok melihat ibunya dibakar hidup-hidup di kamarnya oleh orang tak dikenal.

Bahkan Dewi menduga pelaku ingin menghabisi nyawa semua orang yang tinggal di rumah itu. Soalnya, minyak pertalite sudah disiramkan pelaku ke semua sisi kamar yang ada di rumah itu.

“Iya, di kamar kami memang sudah bau minyak pertalite. Kurasa mau dibakar hidup-hidup kami semua,” kata Dewi kepada Metro Siantar.

Ia pun curiga kalau sebenarnya pelaku berniat ingin menghabisinya dan anak-anak yang ada di rumah itu.

“Kurasa memang mau menghabisi saya dan anak saya. Mungkin karena ketahuan sama ibu saya, makanya pelaku kalap dan berusaha melumpuhkan ibu saya. Sepertinya kepala ibu saya dipukul pakai besi,” ungkapnya.

Ratusan warga dan sanak famili korban bertakziah ke rumah korban. Sebelumnya jenazah korban sudah sempat disemayamkan di rumah duka.

Namun karena diduga menjadi korban pembunuhan, sekira pukul 08.00 WIB, jasad wanita yang selama ini dikenal sebagai tukang jahit ini sempat dibawa ke RSUD Perdagangan untuk keperluan visum.

Keluarga membawa jenazah kembali ke rumah duka sekira pukul 11.15 WIB.

Selanjutnya sekira pukul 13.30 WIB, jenazah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Nagori Bandar. (jpnn)

Editor:wawan k
Sumber:jpnn.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/